DEPOK - Terdakwa kasus pembunuhan dengan mutilasi Verry Idham Henyansyah alias Ryan mengaku sangat bahagia bisa kembali bertemu, memeluk, dan mencium Novel, pujaan hatinya.
"Pokoknya surprise banget, itu hadiah dari Tuhan. Saya terima kasih kepada Tuhan karena doa saya terkabul minta dipertemukan dengan Novel," ujar Ryan sebelum menjalani persidangan di Pengadilan Negeri Depok, Jawa Barat, Rabu (4/3/2009).
Menurut Ryan, dia tak mampu membendung kerinduan yang selama ini disimpan. "Saya sampai terbengong-bengong ketika sosok Novel ada di depan saya. Kita berdua nangis, aku peluk dia dan kita ngobrol 30 menit selama perjalanan ke LP," katanya.
Sebagaimana diketahui, pekan lalu Ryan sempat bersama kekasihnya, usai menjalani persidangan yang menghadirkan Novel sebagai saksi. Ryan diizinkan bersama Novel di dalam mobil tahanan hingga LP Rajeg, Depok.
Sesampainya di LP, kata Ryan, ada satu benda yang diberikan kepada Novel. "Akhirnya aku bisa berikan itu. Benda itu buku diary yang enggak boleh jatuh ke tangan siapa pun," aku dia.
Ryan juga mengaku sempat mengucapkan janji-janji bersama kekasihnya. "Saya kaget banget lihat kondisi Novel. Dia kurus, dia depresi banget. Ada janji-janji cinta yang diucapkan Novel. Aku sempat cium dia," bebernya tanpa malu.(ded)
Selasa, 03 Maret 2009
Ryan Bahagia Bisa Kembali Peluk & Cium Novel
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar