skip to main |
skip to sidebar
Pengguna Netbook, Target Empuk Hacker
TAIPEI - Para pengguna internet yang lebih suka surfing dengan perangkat netbook ternyata lebih rentan menjadi target serangan hacker.
Sejak diluncurkan pertama kali pada tahun 2007 netbook telah mencuri perhatian banyak orang, termasuk para vendor komputer yang berbondong-bondong masuk ke pasar baru ini. Sayangnya, dengan harga yang murah, para produsen komputer kurang memperhatikan jaringan keamanan perangkat tersebut.
"Internet penuh dengan bahaya, dan akan lebih berbahaya tergantung komputer yang anda gunakan. Apalagi jika tidak ada antivirus yang terinstal dalam perangkat tersebut," Marketing Manager Symantec di China Sam Yen, seperti dilansir melalui Reuters, Selasa (3/3/2009).
Menurut pihak Symantec, harganya yang murah pasti akan diganjar dengan hilangnya beberapa komponen dan fitur penting dalam perangkat itu, termasuk sisi firewall yang standar dan tidak maksimal, dan tidak adanya software antivirus untuk menghalangi masuknya bahaya dan secara otomatis membuat komputer menjadi lemah.
Namun kebanyakan perangkat netbook saat ini hanya dibekali dengan kapasitas memori yang tidak banyak. Bahkan memori tersebut hanya mampu memuat sedikit data karena sebagian besar telah termakan oleh software download dan instal sistem operasi (OS).
"Ini merupakan sebuah dilema. Di satu sisi kita membutuhkan antivirus di dalam perangkat kita. Bahkan akan terlalu beresiko jika sang empunya netbook menjalankan banyak program antivirus. Ini akan membuat performa komputer semakin melambat. (srn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar